Sunday 18 May 2014

Sejarah Perkembangan Sistem Periodik Unsur


1. Pengelompokan Unsur Menurut Lavoisier
Pada 1789, Antoine Lavoiser mengelompokan 33 unsur kimia. Unsur-unsur kimia di bagi menjadi empat kelompok. Yaitu gas, tanah, logam dan non logam. Unsur gas yang di kelompokan oleh Lavoisier adalah cahaya, kalor, oksigen, azote ( nitrogen ), dan hidrogen. Unsur-unsur yang etrgolong logam adalah sulfur, fosfor, karbon, asam klorida, asam flourida, dan asam borak. Adapun unsur-unsur logam adalah antimon,perak, arsenik, bismuth. Kobalt, tembaga, timah, nesi, mangan, raksa, molibdenum, nikel, emas, platina, tobel, tungsten, dan seng. Adapun yang tergolong unsur tanah adalah kapur, magnesium oksida, barium oksida, aluminium oksida, dan silikon oksida.
Kelemahan dari teori Lavoisior : Penglompokan masih terlalu umum
kelebihan dari teori Lavoisior : Sudah mengelompokan 33 unsur yang ada berdasarka sifat kimia sehingga bisa di jadikan referensi bagi ilmuan-ilmuan setelahnya.
2. Pengelompokan unsur menurut J.W. Dobereiner
Pada tahun 1829, J.W. Dobereiner seorang profesor kimia dari Jerman mengelompokan unsur-unsur berdasarkan kemiripan sifat-sifatnya. Ia mengemukakan bahwa massa atom relatif strontium sangat dekat dengan masa rata-rata dari dua unsur lain yang mirip dengan strantium, yaitu kalsiium dan barium dan juga mengemukakan beberapa kelompok unsur lain. Dobereiner meyimpulan bahwa unsur-unsur dapat di kelompokan ke dalam kelompok-kelompok tiga unsur yang disebut triade
Kelemahan dari teori ini adalah pengelompokan unsur ini kurang efisian dengan adanya beberapa unsur lain dan tidak termasuk dalam kelompok triad padahal sifatnya sama dengan unsur dalam kelompok triefd tersebut.
Kelebihan dari teori ini adalah adanya keteraturan setiap unsure yang sifatnya mirip massa Atom (Ar) unsure yang kedua (tengah) merupakan massa atom rata-rata di massa atom unsure pertama dan ketiga.
3. Pengelompokan Unsur Menurut Chancourtois
Pada tahun 1862, ahli geologi Prancis, Alexander Beguyer de Chancourtois, mengelompokkan unsur-unsur kimia berdasarkan kenaikan berat atom. Dia merumuskan bahwa berat atom = 7 + 16n; n = urutan unsur.
4. Hukum Oktaf Newlands
J. Newlands adalah ilmuwan dari Inggris ia merupakan orang pertama yang mengelompokan unsur-unsur berdasarkan kenaikan massa atom relatif. Newlands mengumumkan penemuanya yang di sebut hukum oktaf. Ia menyatakan bahwa sifat-sifat unsur berubah secara teratur. Unsur pertama mirip dengan unsur kedelapan, unsur kedua mirip dengan unsur kesembilan, dan seterusnya. Di sebut hokum Oktaf karena beliau mendapati bahwa sifat- sifat yang sama berulang pada setiap unsur ke delapan dalam susunan selanjutnya dan pola ini menyurapi oktaf music. Hukum oktaf newlands berlaku untuk unsur-unsur ringan.
Kelemahan dari teori ini adalah dalam kenyataanya mesih di ketemukan beberapa oktaf yang isinya lebih dari delapan unsur. Dan penggolonganya ini tidak cocok untuk unsur yang massa atomnya sangat besar.
5. Sistem periodik Mendeleev
Pada tahun 1869 seorang sarjana asal Rusia bernama Dmitri Ivanovich mendeleev, dalam pengamatan 63 unsur yang sudah dikenalnya, menyimpulkan bahwa sifat-sifat unsur adalah fungsi periodik dari massa atom relatifnya. Artinya, jika unsur-unsur disusunmenurut kenaikan massa atom relatifnya, maka sifat tertentu akan berulang secara periodik. Mendeleev menempatkan unsur-unsur yang mempunyai kemiripan sifat dalam satu lajur vertikal yang disebut golongan. Lajur-lajur horizontal, yaitu lajur unsur-unsur berdasarkan kenaikan massa atom relatifnya, disebut priode daftar periodik
Mendeleev yang dipublikasikan tahun 1872. Gambar Tabel daftar periodik Mendeleyev dapat diklik disini Sebagaimana dapat dilihat pada gambar di atas, Mendeleev mengkosongkan beberapa tempat. Hal itu dilakukan untuk menetapkan kemiripan sifat dalam golongan. Sebagai contoh, Mendelev menempatkan Ti (Ar = 48 ) pada golongan IV dan membiarkan golongan III kosong karena Ti lebih mirip dengan C dan Si, dari pada dengan B dan Al. Mendeleev meramalkan dari sifat unsur yang belum di kenal itu. Perkiraan tersebut didasarkan pada sifat unsurlain yang sudah dikenal, yang letaknya berdampingan baik secara mendatar maupun secara tegak. Ketika unsur yang diramalkan itu ditemukan, teryata sifatnya sangat sesuai dengan ramalan mendeleev. Salah satu contoh adalah germanium ( Ge ) yang ditemukan pada tahun 1886, yang oleh Mendeleev dinamai ekasilikon.
Kelemahan dari teori ini adalah masih terdapat unsur-unsur yang massanya lebih besar letaknya di depan unsur yang massanya lebih kecil.
kelebihannya adalah peramalan unsur baru yakni meramalkan unsur beseerta sifat-sifatnya.
6. Sistem Periodik Modern dari Henry G. Moseley
Pada 1913, seorang kimiawan inggris bernama Henry Moseley melakukan eksperimen pengukuran panjang gelombang unsur menggunakan sinar-X. Ia menyimpulkan bahwa sifat dasar atom bukan didasari oleh massa atom relative, melainkan berdasarkan kenaikan jumlah proton. Ha tersebut diakibatkan adanya unsur-unsur yang memiliki massa atom berbeda, tetapi memiliki jumlah proton sama atau disebut isotop.
Kenaikan jumlah proton ini mencerminkan kenaikan nonor atom unsur tersebut. Pengelompokan unsur-unsur sisitem periodik modern merupakan penyempurnaan hukum periodik Mendeleev, yang di sebut juga sistem periodik bentuk panjang. Sistem periodik modern disusun berdasarkan kebaikan nomor atom dan kemiripan sifat. Lajur-lajur horizontal, yang disebut periode disusun berdasarkan kenaikan nomor atom ; sedangkan lajur-lajur vertikal, yang disebut golongan, disusun berdasarkan kemiripan sifat. Sistem periodik modern terdriri atas 7 periode dan 8 golongan. Setiap golongan dibagi lagi menjadi 8 golongan A( IA-VIIIA ) dan 8 golongan B (IB – VIIIB).
Unsur-unsur golongan A disebut golongan utama, sedangkan golongan B disebut golongan transisi. Golongan-golongan juga dapat ditandai dengn bilangan 1 sampai dengan 18 secara berurutan dari kiri ke kanan. Dengan cara ini maka unsur transisi terletak pada golongan 3 sampai golongan 12. Pada periode 6 dan 7 terdapat masing-masing 14 unsur yang disebut unsur-unsur transisi dalam, yaitu unsur-unsur antanida dan aktinida. Unsur-unsur transisi dalam semua termasuk golongan IIIB. Unsur-unsur lantanida pada periode 6 golongan IIIB, dan unsur-unsur aktinida pada periode 7 golongan IIIB. Penempatan unsur-unsur tersebut di bagian bawah tabel periodik adalah untuk alasan teknis, sehingga daftar tidak terlalu panjang.
7. Pengelompokan unsur menurut Seaborg

Pada tahun 1940, Glenn Seaborg berhasil menemukan unsur transuranium yaitu unsur dengan nomor atom 94-102. Ia memecahkan penempatan unsur-unsur tersebut dengan membuat baris baru sehingga tabel periodik modern berubah.

Teks Anekdot : Polisi Butuh Uang


Pada suatu hari, ibu saya sedang berpergian bersama tante saya dengan menggunakan mobil. Saat itu mereka berdua melintasi perempatan jalan di wilayah Jakarta Timur, mereka terhenti karena lampu merah di tambah dengan kondisi jalan sedang macet total hingga mengakibatkan pengguna kendaraan bermotor selalu menekan klaksonnya.
Lampu merah pun berganti menjadi lampu hijau, seluruh pengguna jalan menekan klakson kendaraannya agar kendaraan yang terdepan bisa melajukan kendaraannya dengan cepat dan mereka semuapun terbebas dari lampu merah, termasuk ibu dan tante saya. Namun suasana macet dan banyaknya volume kendaraan pada saat itu membuat ibu dan tante saya tertinggal, lampu hijau pun berubah menjadi lampu merah kembali. Karena ada keperluan yang penting, merekapun ‘menerobos’ lampu merah. Tak terduga, disebrang jalan terdapat polisi yang sedang memantau jalan. Merekapun diberhentikan oleh polisi tersebut, dalam kata lain, mereka ‘ditilang’.
Tante saya yang kebetulan memegang kemudi membuka kaca mobilnya lalu polisi tersebut menanyakan mengapa mereka berdua melanggar peraturan, tante sayapun menjawab “Kami sedang terburu-buru, pak” karena polisi tersebut kurang puas dengan jawaban tante saya, iapun terus menanyakan hal yang sama. Karena tak ingin berdebat lagi, tante saya memberikan uang sebesar Rp. 20.000. Polisi tersebut mengangguk dan menerima uang tersebut. Lalu polisi itu tersenyum mempersilakan ibu dan tante saya kembali menuju jalan.

Merekapun terbebas dari penilangan tersebut. Lalu mereka mendapatkan suatu kesimpulan, “Kalau polisi tiba-tiba datang terus melakukan razia atau penilangan, itu tanda kalau mereka butuh uang.”

Macam-macam Gerak Tari


Gerak tari merupakan unsur utama dari tari. Gerak di dalam tari bukanlah gerak yang realistis, melainkan gerak yang telah diberi bentuk ekspresif dan estetis. Gerak tari selalu melibatkan unsur anggota badan manusia. Gerak dalam tari berfungsi sebagai media untuk mengkomunikasikan maksud-maksud tertentu dari koreografer. Gerak di dalam tari adalah gerak yang indah.
Yang dimaksudkan degan gerak yang indah adalah gerak yang telah diberi sentuhan seni. Gerak-gerak keseharian yang telah diberi sentuhan seni akan menghasilkan gerak yang indah. Misalnya gerak berjalan, lari, mencangkul, menimba air di sumur, memotong kayu dan sebagainya, jika diberi sentuhan emosional yang mengandung nilai seni, maka gerak- gerak keseharian tersebut akan tampak lain. Gerakan tari yang indah membutuhkan proses pengolahan atau penggarapan terlebih dahulu, pengolahan unsur keindahannya bersifat stilatif dan distortif:
1. Gerak Stilatif
Gerak yang telah mengalami proses pengolahan (penghalusan) yang mengarah pada bentuk-bentuk yang indah.
2. Gerak Distorsif
Pengolahan gerak melalui proses perombakan dari aslinya dan merupakan salah satu proses stilasi.

Dari hasil pengolahan gerak yang telah mengalami stilasi dan distorsi lahirlah dua jenis gerak tari, yaitu gerak murni (pure movement) dan gerak maknawi.
1. Gerak murni
Gerak yang digarap untuk mendapatkan bentuk yang artistik dan tidak dimaksudkan untuk menggambarkan sesuatu. Dalam pengolahannya tidak mempertimbangkan suatu pengertian tertentu, yang dipentingkan factor keindahan gerak saja.
2. Gerak maknawi
Gerak maknawi merupakan gerak yang telah diubah menjadi gerak indah yang bermakna dalam pengolahannya mengandung suatu pengertian atau maksud tertentu, disamping keindahannya. Gerak maknawi di sebut juga gerak Gesture, bersifat menirukan ( imitative dan mimitif ).
a.    Imitatif adalah gerak peniruan dari binatang dan alam.
b. Mimitif adalah gerak peniruan dari gerak-gerik manusia.

Gerak adalah bahan baku utama tari. Untuk itu, sebelum membuat sebuah karya tari kita akan mempelajari seluk beluk gerak. Gerak ini nantinya akan disusun menjadi tarian yang indah dipandang. Pertama –tama buatlah gerakan untuk tari tunggal. Jika dirasa sudah baik, kembangkan menjadi gerak tari berpasangan atau berkelompok. Dalam menyajikan sebuah tarian, perhatikan dan terapkan hal – hal berikut:
a. Penguasaan materi gerak dan ekspresi yang akan ditarikan
b. Ketepatan gerak dengan iringan
c. Penguasaan ruang pentas
d. Rasa percaya diri
A. RAGAM GERAK TARI DAERAH
Masing masing daerah memiliki budaya dan selera yang berbeda – beda. Karenanya jika kita mengamati tariannya terdapat perbedan bentuk gerak dan teknik memperagakannya. Ragam gerak tari kerakyatan banyak menggunakan imitatif dan ekspresif. Gerakannya menirukan kegiatan dan emosi manusia sampai menirukan perangai binatang. Ragam gerak tari klasik banyak menggunakan gerak murni dan gerak ekspresif serta imitatif yang telah distilir atau diperhalus. Tema gerakannya juga menirukan kegiatan manusia dan perangai hewan tetapi gerakannya sudah terpilih dan mempunyai nilai simbolik dengan patokan atau pola- pola gerak yang sudah ditentukan.
Ragam gerak tari kreasi baru merupakan paduan beberapa ragam gerak tari tradisional, sehingga menjadi bentuk baru. Bentuk baru ini terasa lebih dinamis dan energik karena didukung oleh generasi muda dan ditata oleh koreografer yang kreatif. Tokoh tari kreasi baru di Indonesia sangatlah banyak. Beberapa diantaranya yaitu :
1.    Bagong Kusudiharjo dari Yogyakarta
2.    Guruh Soekarno Putra dari Jakarta
3.    Didik Nini towok dari Yogyakarta
4.    Munasiah Najamuddin dari Jenoponto, Ujung Pandang
5.    Sardono W. Kusumo
6.    Farida Faisal
7.    Denny Malik
Gerak tari tradisional:
1.    Gerak Jari
a. Ngruji / ngrayung, semua jari rapat tegak lurus, ibu jari masuk ditekuk merapat telapak tangan. Tangan kiri dan kanan sama.
b. Nyempurit, ujung ibu jari bertemu dengan ujung telunjuk membentuk bulatan dan jari – jari lainnya melengkung mengikuti arah jari tengah. Tangan kanan dan kiri sama.
c.    Nagarangsang / boyomangap, seperti ngruji atau ngrayung hanya ibu jari membuka lurus kedepan. Tangan kanan dan kiri sama.
d. Nyekithing, ruas ibu jari bersinggung dengan ruas jari tengah paling depan, jari–jari lainnya melengkung searah jari tengah.
2.    Gerak Kaki
a. Nggrundho, sikap kaki nggrundho yaitu sikap dengan dua kaki mendhak sifat gantung.
b. Lumaksono, berjalan ke depan. Sikap dan posisi kaki kiri lumaksono dengan arah telapak kaki serong ke luar atau meger timun.
c. Gejuk atau Seblak, sikap kaki kiri gejuk atau dihentakkan ke lantai terap di belakang tumit kaki kanan.
d.   Tanjak kiri
e. Trecetan , melangkah jinjit dengan cepat ke kanan atau ke kiri.
f.     Kicat
B. ASAL GERAK
Gerak dapat diperoleh melalui eksplorasi atau penjelajahan. Eksplorasi merupakan proses berpikir, berimajinasi, merasakan dan merespon suatu objek yang diperoleh melalui panca indera. Objek ini bentuknya bias berupa benda, alam, suara dan rasa. Mengamati karya sastra seperti prosa dan puisi, mendengarkan irama musik, mengamati aneka kegiatan manusia, perangai binatang, sampai benda dan kejadian alam sekitar semua dapat menimbulkan imajinasi yang merangsang terjadinya respon gerak spontan. Sedangkan penjelajahan rasa, seperti panas, dingin, marah, senang dan sedih akan membantu pencarian gerak ekspresif. Gerak-gerak ini dapat kita himpun menjadi gerakan tari yang indah. Untuk mempermudah mencari dan merespon gerak maka kita harus mengetahui tema dari tari tersebut. Tema merupakan gambaran awal gerak-gerak yang diperagakan, contohnya:
a. Kepahlawanan, gerak yang muncul adalah gerak pencak silat, perang, gerak beladiri atau olah kanuragan.
b. Kesedihan, gerak yang muncul adalah gerak permohonan.
c. Kegembiraan, gerak yang muncul adalah gerak suka cita, meloncat-loncat, melambai-lambai, melenggang, bergoyang.
d.   Binatang, gerak yang muncul adalah menirukan tingkah laku binatang tersebut.
C. MENYUSUN GERAK
Setelah gerak-gerak yang dimaksud telah terkumpul, barulah dirangkai menjadi tarian. Menyusun gerak yang baik adalah memadukan gerak maknawi dengan gerak murni, dirangkai sesuai dengan tema yang sudah ditentukan dan sudah mencakup arah gerak dan arah hadap.
Gerak maknawi adalah gerak-gerak yang memiliki maksud atau arti dan melambangkan suatu hal.
Misalnya, gerak yang melambangkan burung terbang atau kain melambai.
Gerak murni adalah gerak yang mengutamakan keindahan. Gerak ini tidak menyimbolkan sesuatu, tetapi diuat agar tarian tampak estetis, misalnya gerak memutar pergelangan tangan atau menggoyangkan pinggul.
Arah memberikan orientasi pada tarian.
Ada dua macam arah dalam menari, yaitu:
1. Arah Hadap, menunjukkan kemana penari menghadap, ke kanan, ke kiri, ke depan, ke belakang, menengadah atau menunduk.
2. Arah Gerak, menunjukkan kemana penari akan bergerak, membuat lingkaran, zig-zag, berjalan maju dan mundur, serong diagonal, spiral dsb.
Dalam menata tari perlu diperhatikan level dan kepadatan.
1. Level
Tingkat jangkauan gerak atau tinggi rendahnya gerak.
Ada tiga level dalam menari, yaitu:
a.    Level Tinggi              : Meloncat
b.    Level Sedang            : Membungkuk
c.    Level Rendah           : Duduk
2. Kepadatan (density)
Penguasaan ruang oleh penari, ini penting untuk tari kelompok. Penempatan atau formasi penari di atas pentas harus sedemikian rupa sehingga indah dan tidak tampak penuh. Penata tari yang baik juga memperhatikan desain tari. Desain adalah garis yang terlihat oleh penonton yang ditimbulkan oleh gerak penari. Garis yang dilalui di lantai oleh para penari disebut desain bawah. Misalnya, garis diagonal, horizontal, zig-zag, spiral dll. Garis yang dilihat oleh penonton sebagai gerakan penari di atas pentas adalah desain atas. Contohnya, loncatan, gerak payung, pita dll.
Merangkai gerak agar indah dan menarik perlu ada harmoni. Harmoni dapat dicapai bila koreografer memperhatikan atau memadukan gerak dengan hal-hal berikut ini:
1. Irama sebagai pengiring dan pemertegas gerak.
2. Penguasaan ruangan dengan desain atas, bawah dan medium.
3. Penataan komposisi penari untuk mengatasi kejenuhan sesuai dengan jumlah penari.

4. Penggunaan rias dan busana yang selaras dan mencerminkan tema.

Teks Anekdot : Dilarang mengaktifkan Hand Phone



Pada suatu hari, saya diajak ayah saya  pergi menjenguk kakek dan nenek yang kebetulan rumahnya cukup jauh dari rumah kami. Di tengah perjalanan bahan bakar kendaraan yang kami pakai mulai menipis, beruntung ada sebuah SPBU di seberang jalan. Setelah sampai di SPBU, saya tidak sengaja melihat seorang petugas SPBU yang sedang asik memainkan telepon genggamnya  padahal di SPBU tersebut sudah tertulis "DILARANG MENGAKTIFKAN HAND PHONE". Setelah melihat kedatangan kami petugas SPBU itupun langsung menyembunyikan telepon genggamnya ia kemudian berdiri dan melayani kami. Kemudian ayah saya berkata "Full Tank ya mas". "Ya pak, dimulai dari nol ya!" Jawab si petugas sambil tersenyum kepada kami. Lalu ayah saya bertanya kepada si petugas "Mas bukannya di SPBU tidak boleh mengaktifkan hp ya. Tapi tadi kok saya lihat Mas ini malah asik main hp".


Tidak kehabisan akal si petugaspun dengan tegas menjawab "Tidak kok pak saya tadi hanya melihat jam". Lalu ayah saya kembali bertanya "Loh bukannya mas ini pake jam tangan kenapa harus melihat jam di hp". Wajah si petugaspun memerah karena malu dan kemudian meminta maaf kepada kami karena perbuatannya tersebut. Kemudian Ayah saya membayar dan kamipun pergi melanjutkan perjalanan ke rumah kakek dan nenek.

Daur Hidup Plasmodium



1. Setelah tubuh manusia terkena gigitan nyamuk malaria, sporozoit masuk dalam darah manusia dan menuju ke sel-sel hati. Kemudian Sporozoit akan membelah dan membentuk merozoit, akibatnya sel-sel hati banyak yang rusak.
2. Selanjutnya, merozoit akan menyerang eritrosit dan akan membelah diri dan menghasilkan lebih banyak merozoit.
3. Merozoit akan menyerang eritrosit lainnya sehingga eritrosit menjadi rusak, pecah, dan mengeluarkan merozoit baru.
4. Merozoit akan membentuk gametosit. apabila terisap oleh nyamuk spora berubah menjadi makrogamet dan mikrogamet
5. Makrogamet dan mikrogamet kemudian bersatu dan membentuk zigot
6. Zigot akan yang menembus dinding usus nyamuk dan zigot akan berubah menjadi ookinet ookista sporozoit.
7. Sporozoit ini akan menghasilkan spora seksual yang akan masuk dalam tubuh manusia melalui gigitan nyamuk.

Trik Bermain PES 2014




Game Pro Evolution Soccer 2014 alias PES 2014 akhirnya telah dirilis. Tentunya game ini bukanlah game yang asing, karena PES telah menjadi salah satu game sepakbola terbaik dan paling populer di seluruh dunia. PES 2014 yang telah dirilis oleh KONAMI ini ternyata memiliki gameplay cara bermain yang cukup berbeda dengan game pendahulunya, yaitu PES 2013 ataupun PES 2012. Bahkan perbedaan gameplay antara PES 2013 dan PES 2014 cukup signifikan, sehingga gamers yang terbiasa dengan PES 2013 akan kesulitan untuk memainkan PES 2014 ini. Selain itu, grafik yang dihadirkan juga lebih detail dengan tingkat ketelitian yang sangat tinggi. Sedangkan untuk kontrol bola oleh pemain menjadi lebih real, namun tentu juga menjadi lebih sulit.
Akan tetapi jangan khawatir, karena ada beberapa cheat, tips dan trik yang bisa dilakukan dan dipelajari agar menjadi ahli dan terbiasa dalam memainkan game PES 2014 ini. Tentunya tips dan trik dari PES 2014 berbeda dari Tips dan Trik PES 2013 sebelumnya. Beberapa tips dan trik di bawah ini bisa diperagakan demi mengoptimalkan beberapa teknik baru yang ada di PES 2014.
Berikut Tips dan Trik Bermain PES 2014 :

Teknik Melakukan Shooting
Jika dalam mode advance, maka untuk melakukan shooting akan tergantung pada teknik kita. Untuk itu saat melakukan shooting ke gawang lawan, setelah menekan tombol kotak segera tekan tombol segitiga agar pemain langsung menendang bola. Jika tidak, maka pemain akan butuh waktu sepersekian detik untuk melancarkan tendangan, apalagi jika pemain sedang sprint (tombol R1). Teknik ini juga bisa dilakukan dari luar kotak penalti atau saat posisi one on one dengan kiper lawan.

Memenangkan Duel Udara
Saat menerima bola-bola udara, akan sulit bagi kita untuk memenangkan duel-duel udara. Oleh karena itu jika ingin menang passing heading, tekan tombol X saat bola masih di udara dan belum sampai ke pemain kita sambil tahan tombol R2. Cara ini cukup ampuh untuk memenangkn duel udara.
Sedangkan untuk heading langsung ke gawang lawan, tekan tombol kotak saat bola masih di udara, lalu tekan segitiga saat bola sampai di kepala pemain. Teknik ini juga berlaku untuk menghadapi duel dari corner kick alias tendangan sudut.

Melakukan Umpan One-Two
Untuk melakukan teknik umpan satu dua (one-two) dalam PES 2014 agak sedikit berbeda, tidak hanya menekan L1 dan X, karena hal itu akan membuat pemain hanya berlari lurus ke depan meski di depan banyak pemain lawan menghadang. Gunakan tombol analog kanan untuk mengatur arah yang dituju pemain. Pertama tekan L1 dan X, lalu saat bola mengalir tekan L1 dan arahkan analog kanan ke arah zona kosong yang kita tuju.

Optimalkan Tombol Analog Kanan
Fungsi tombol analog kanan sangat penting pada PES 2014 ini. Kita bisa merebut bola dengan duel body balance dengan menekan tombol R1 serta menggerakkan tombol analog kanan ke arah pemain lawan untuk memberikan kontak fisik. Selain itu kita juga bisa memperkuat penjagaan kita terhadap pressing-pressing ketat yang dilakukan lawan yang ingin merebut bola dari kita.

Fungsi Tombol R2
Kontrol bola pada PES 2014 akan menjadi lebih sulit. Oleh karena itu fungsi tombol R2 sangat penting. Tombol R2 dapat digunakan untuk menahan bola dan memperkuat body balance saat berduel dengan pemain lawan. Selain itu tombol kombinasi R2 dengan tombol lain dapat menghasilkan suatu teknik, seperti saat melakukan shooting ke gawang lawan.

Itu tadi sekilas informasi mengenai tips trik dan tutorial dalam memainkan game PES 2014. Beberapa Tips Trik PES 2014 di atas bisa langsung dicoba dan dipraktekkan saat kita sedang memainkannya. Dengan latihan beberapa kali, bukan tidak mungkin trik-trik di atas bisa dikuasai dan menjadikan kita sebagai gamers yang handal dan profesional.



Download Transfer Pemain Pes 6 Musim 2013/2014 Update Terbaru November


Mungkin masih ada penggemar Pro Evolution Soccer (PES) 6? disini saya share update pemain terbaru tranfer panas musim 2013-2014. Nah, jika anda ingin mengupdate pes 6 kalian menjadi tranferan musim ini silahkan anda download file updatenya.
Pro Evolution Soccer 6 adalah sebuah game berjenis sport (olahraga) sepak bola yang dibuat dan diluncurkan oleh Konami. Pro Evolution Soccer 6 mulai diluncurkan pada tanggal 27 oktober 2006, sehingga fitur-fitur yang ada dalam game ini seperti pemain, stadium, jersey (kostum) dll masih sangat jadul. Untuk itu disini Anda dapat mengupdate pemain, stadium, kostum dll musim 2013-2014. Di Update transfer kali juga lengkap dengan transfer liga indonesia seperti update pemain terbaru musim 2013-2014.
Screenshot :

Link Downloadnya ;
Pass : dabloeng