Question Tag adalah
pertanyaan pendek yang ada di akhir kalimat. Dalam bahasa Indonesia, mungkin
kita sering mendengar orang berkata, kamu terlambat, kan?. Nah kata "kan?"
di sini disebut dengan question tag dalam bahasa Inggris. Penggunaan
Question tags memiliki dua tujuan utama: untuk mengkonfirmasi (menegaskan)
informasi yang diharapkan dan untuk menanyakan informasi yang tidak diharapkan.
Pada topic ini kita akan membahas
tentang:
a. Positive Statement
b. Negative Statement
c. Imperative Statement
1. Positive Statement
Rumus:
(+) statement, (-) tag?
a.
Dengan Kata Bantu (Auxiliary)
Contoh:
-You are the
new secretary, aren't you? (bukan are not you?)
-George can
swim well, can't he?
-I am going
to go to the cinema with you, aren't I? (bukan amn't I)
-Susie has phoned you, hasn't she?
Catatan penting:
- Jika kita dapat melihat adanya kata Bantu (is,
am, are, was, were, do, does, did, has, have, had, will, would, can,
could, shall, should, may, might, atau must), maka gunakan saja kata Bantu
tersebut sebagai tagnya.
- Tag negative harus dibentuk dengan singkatan.
Pengguaan not yang terpisah dari kata bantunya tidak umum dalam Question
tag.
- Jika subjek kalimatnya I, dan kata bantunya am,
maka tagnya adalah aren't I? bukan "amn't I" sebab penyingkatan
ini tidak standard dalam bahasa Inggris.
- Berhati-hatilah dengan penyingkatan kata Bantu.
Perhatikan contoh kalimat-kalimat berikut ini:
-She's afraid to stay alone, isn't she?
-She's called the police, hasn't she?
Pada kalimat pertama, she's = she is, sebab diikuti
oleh kata sifat, sedangkan pada kalimat kedua she's = she has, sebab diikuti
oleh kata kerja bentuk ke-3 (Present Perfect Tense)
b. Tanpa Kata Bantu (Auxiliary)
b. Tanpa Kata Bantu (Auxiliary)
Contoh:
-They invited you to their party, didn't they?
-She read the novel, didn't she?
-She reads the novel, doesn't she?
-Somebody knocked at the door, didn't they?
-You think I will be fired, don't you?
-I believe you will pass the exam, won't you?
Catatan penting:
- Jika tidak ada auxiliary (kata Bantu) di dalam
kalimat statement-nya, maka gunakan do, does, atau did, tergantung dari
tenses-nya.
- Berhati-hati dengan kata kerja Irregular Verbs,
terutama yang memiliki bentuk yang sama seperti contoh kalimat no. 2 dan 3
di atas.
- Somebody/someone, anybody/anyone,
everybody/everyone, these/those dianggap menjadi "they" dalam
tagnya.
- Something, anything, everything, this/that
dianggap menjadi "it" dalam tagnya.
- Jika statement-nya terdiri dari induk dan anak
kalimat, maka tag-nya diambil dari induk kalimatnya (contoh kalimat ke-5),
kecuali jika induk kalimatnya dimulai dengan I, maka tag-nya diambil dari
anak kalimatnya (contoh kalimat ke-6). Hal ini sangat masuk akal kita, kan
tidak lucu kalau kita bertanya pada diri kita sendiri. (Saya percaya kamu
akan lulus ujian, ya kan? - tetapi ya kan-nya ditujukan pada diri sendiri)
2. Negative Statement
Negative statement jauh lebih mudah
dibandingkan dengan positive statement karena kita sudah melihat adanya kata
Bantu di dalam statement-nya. Kita tinggal memindahkan kata Bantu tersebut ke
dalam tagnya. Negative statement biasanya sering dipakai untuk meminta tolong
atau meminta informasi tentang sesuatu/seseorang.
Rumus:
(-) Statement, (+) tag
Contoh:
-There isn't any news, is there?
-My parents won't go to Bali with
you, will they?
-Nobody wants to go with you, do
they?
-Everybody does not bring their
homework, do they?
-You never come to her dormitory, do
you?
Catatan penting:
-Nobody, nothing dianggap negative
-Nobody dianggap menjadi they dalam tagnya dan nothing
dianggap menjadi it dalam tagnya.
-Hati-hati jangan sampai terlena dengan kata Bantu
yang nampak dalam statement-nya. Perhatikan contoh kalimat no. 3 dan 4. Kata
kerjanya seolah-olah adalah tunggal dan seharusnya menggunakan does, namun
mengapa tag-nya menggunakan do? Sebab nobody dan everybody dianggap they dalam
tag-nya.
- Never, ever, seldom, rarely, hardly, barely,
little, few, dll dianggap negative (contoh kalimat no. 5
- Namun ingat, a few, dan a little dianggap
positive.
3. Imperative Statement
Imperative statement biasanya
digunakan untuk meminta dan menyuruh orang lain untuk mengerjakan
sesuatu. Ada juga yang berfungsi untuk melarang dan mengajak orang lain.
Tag yang digunakan adalah:
Tag yang digunakan adalah:
-Will you, won't you, would you,
could you, can you, dll yang sejenis. Penggunaannya tergantung dari situasi
kalimatnya dan tingkat kesopanan statement yang disampaikan. Misalnya kalau
meminta orang lain untuk mengerjakan sesuatu, lebih baik gunakan would you atau
sejenisnya, dan menyuruh seseorang dengan nada marah, maka can you akan lebih
cocok digunakan daripada would you.
-Sedangkan untuk let's, tag yang
digunakan adalah shall we?
Contoh:
-Sit down, would you?
-Let's do it again, shall we?
-Don't disturb me, can't you?
Catatan penting:
Penggunaan tag di atas sama penggunaanya dan dapat
digantikan dengan please.
Contoh:
Contoh:
-Sit down, please?
-Let's do it again, please?
-Don't disturb me, please?
JIka kurang jelas bisa download PPTnya disini : download
No comments:
Post a Comment